32 Slang Bahasa Inggris, cocok buat kamu Praktekin!

Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa paling banyak digunakan di dunia, dan penggunaannya terus berkembang seiring berjalannya waktu. Salah satu aspek yang membuat bahasa Inggris begitu menarik adalah penggunaan slang atau bahasa gaul. Slang adalah istilah atau kata-kata yang biasanya digunakan dalam percakapan informal. Berikut Mr.BOB Kampung Inggris kasih 32 slang bahasa Inggris yang berguna untuk dipelajari.

32 Slang Bahasa Inggris cocok buat kamu Praktekin Mr Bob Kampung Inggrisfreepik.com/author/arthurhidden

Definisi Slang dalam Bahasa Inggris

Sebelum kita melangkah lebih jauh, penting untuk memahami apa itu slang. Slang adalah istilah atau frasa yang digunakan dalam percakapan sehari-hari di antara teman-teman atau dalam situasi informal lainnya. Biasanya, slang tidak ditemukan dalam kamus bahasa Inggris formal dan seringkali memiliki makna yang berbeda dari kata aslinya.

Kenapa Penting Memahami Slang Bahasa Inggris

Memahami slang bahasa Inggris dapat memperkaya pemahaman kamu tentang bahasa dan budaya. Slang sering digunakan dalam konteks informal, seperti dalam film, musik, dan media sosial. Dengan memahami slang, kamu dapat lebih mudah berkomunikasi dengan native speaker dan dapat memahami konteks percakapan dengan lebih baik.

Baca Juga: 22 Ucapan Selamat Hari Ibu dalam Bahasa Inggris

Berikut 32 Slang Bahasa Inggris dan Penjelasannya

  1. A Real One – digunakan untuk merujuk pada seseorang yang dapat diandalkan, setia, atau jujur dalam suatu hubungan atau situasi.
    • My best friend is a real one! : Sahabatku adalah sahabat sejati!
    • You can count on him to have your back, he’s a real one : Kamu bisa mengandalkannya untuk selalu mendukungmu, dia adalah orang yang setia.
  2. Bae – singkatan dari before anyone else, digunakan untuk merujuk kepada pasangan romantis atau orang yang sangat disayang.
    • I’m going to meet my bae at the café later : Aku akan bertemu dengan kekasihku di kafe nanti.
    • She’s been my bae since high school : Dia sudah menjadi kekasihku sejak SMA.
  3. Bet – digunakan untuk menyatakan setuju atau menegaskan suatu hal dengan yakin. 
    • Let’s meet at the café at 3 : Ayo kita ketemu di kafe jam 3.
    • Bet, I’ll be there : Oke, aku akan ada di sana.
  4. Bless up – digunakan untuk mengucapkan terima kasih atau memberikan dukungan kepada seseorang.
    • Thanks for helping out, bro, bless up! : Terima kasih sudah membantu, bro, semoga diberkati!
    • Just finished my exams. Time to relax and bless up! : Baru saja menyelesaikan ujian. Saatnya bersantai dan bersyukur!
  5. Cappin – tindakan berbohong atau memalsukan fakta.
    • Can’t you just stop cappin? : Tidak bisakah kau berhenti berbohong?
    • He’s always cappin about his accomplishments, but we know he’s exaggerating : Dia selalu berbohong tentang pencapaiannya, tapi kita tahu dia sedang berlebihan.
  6. Chill – digunakan untuk menggambarkan situasi yang santai atau tenang.
    • Let’s spend time at the beach and just chill : Mari kita habiskan waktu di pantai dan santai saja.
    • Don’t worry about it, just chill and enjoy the moment : Jangan khawatir tentang itu, santai aja dan nikmati momennya.
  7. Crash – digunakan untuk menggambarkan tindakan datang ke suatu tempat tanpa undangan atau permisi.
    • He always crashes our parties without even asking : Dia selalu datang tanpa izin ke pesta kita.
    • I hope you don’t mind if I crash at your place tonight. My car broke down : Aku harap kamu tidak keberatan kalau aku nginap di tempatmu malam ini. Mobilku mogok.
  8. Dope – digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang keren, menarik, atau luar biasa.
    • I love your new shoes, they’re really dope! : Aku suka sepatu barumu, mereka benar-benar keren!
    • That jacket is so dope, where did you get it? : Jaket itu sangat keren, darimana kamu mendapatkannya?
  9. Fam – singkatan dari “family“, digunakan untuk merujuk kepada teman dekat atau orang-orang yang sangat dekat.
    • Let’s go to the concert together, fam! : Ayo, pergi ke konser bareng teman-teman!
    • She’s like a sister to me, she’s part of my fam : Dia seperti saudara perempuan bagiku, dia bagian dari keluargaku.
  10. Flex – digunakan untuk merujuk pada tindakan memamerkan atau menunjukkan sesuatu (biasanya yang dianggap keren atau istimewa) dengan bangga.
    • He loves to flex his muscles every time he goes to the gym : Dia suka memamerkan otot-ototnya setiap kali pergi ke gym.
    • Stop flexing about your new car, we get it, you’re rich : Berhenti memamerkan mobil barumu, kami sudah tahu, kamu kaya.
  11. FOMO – singkatan dari “fear of missing out“, digunakan untuk menggambarkan ketakutan ketinggalan atau rasa cemas karena tidak bisa ikut dalam suatu kegiatan atau ketinggalan sesuatu yang sedang terjadi.
    • I couldn’t miss that party, I had major FOMO : Aku tidak bisa melewatkan pesta itu, aku sangat takut ketinggalan.
    • I’m experiencing serious FOMO seeing all their vacation photos : Aku merasa sangat takut ketinggalan melihat semua foto liburan mereka.
  12. Ghost – menghilang atau berhenti berkomunikasi tanpa pemberitahuan.
    • He’s been ghosting me after our first date : Dia menghilang setelah kencan pertama kita.
    • Don’t ghost your friends, it’s not a respectful way to end a relationship : Jangan menghilang begitu saja dari teman-temanmu, itu bukan cara yang baik untuk mengakhiri hubungan.
  13. Gig – acara atau pertunjukan musik live.
    • I’m going to a gig with my friends tonight : Aku akan pergi ke konser bersama teman-temanku malam ini.
    • The band has a gig at the local bar every Friday night : Band itu memiliki pertunjukan di bar lokal setiap Jumat malam.
  14. GOAT – singkatan dari “greatest of all time“, digunakan untuk merujuk kepada seseorang atau sesuatu yang dianggap sebagai yang terbaik dalam kategorinya atau yang terbaik sepanjang masa.
    • Michael Jordan is often considered the GOAT of basketball : Michael Jordan sering dianggap sebagai GOAT dalam olahraga basket.
    • As a chef, he’s the GOAT, nobody can beat his cooking skills : Sebagai seorang koki, dia adalah yang terbaik, tidak ada yang bisa mengalahkan kemampuan memasaknya.
  15. Grind – digunakan untuk merujuk pada proses bekerja keras dan berjuang secara konsisten untuk mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan.
    • She’s always grinding for success : Dia selalu bekerja keras untuk sukses.
    • Success doesn’t come overnight, you have to grind every day to achieve your goals : Kesuksesan tidak datang begitu saja, kamu harus bekerja keras setiap hari untuk mencapai tujuanmu.
  16. Hangry – mengacu pada perasaan kesal atau marah yang muncul ketika seseorang merasa lapar.
    • She gets hangry when she’s hungry, so it’s best to keep some snacks handy : Dia jadi kesal saat dia lapar, jadi lebih baik selalu siapkan beberapa camilan.
    • I forgot to eat lunch and now I’m getting hangry : Aku lupa makan siang dan sekarang aku jadi kesal.
  17. Lit – Singkatan dari “literal” yang digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu benar-benar keren atau menarik. 
    • The party last night was totally lit! : Pesta semalam benar-benar seru!
    • That movie was so lit, I couldn’t stop laughing : Film itu sangat keren, aku tidak bisa berhenti tertawa.
  18. Salty – digunakan untuk menggambarkan seseorang yang marah atau kesal.
    • He seemed pretty salty after losing the game : Dia terlihat cukup kesal setelah kalah dalam permainan.
    • Don’t be so salty about it, it’s just a joke : Jangan terlalu kesal tentang itu, itu hanya lelucon.
  19. Savage – digunakan untuk menggambarkan seseorang yang sangat berani atau tegas dalam tindakannya.
    • She made a savage comment about the movie : Dia memberikan komentar yang sangat pedas tentang film itu.
    • He’s known for his savage sense of humor : Dia terkenal dengan humor pedasnya.
  20. Ship – mendukung hubungan antara dua orang, terkadang mengacu kepada hal yang romantis.
    • I totally ship Harry and Hermione from Harry Potter. They would make a great couple! : Aku benar-benar mendukung hubungan Harry dan Hermione dari Harry Potter. Mereka akan menjadi pasangan yang hebat!
    • Fans are shipping the two main characters of the TV series, hoping they end up together : Para penggemar mendukung hubungan dua karakter utama dari serial TV tersebut, berharap mereka berakhir bersama.
  21. Sip tea – mengamati atau menyaksikan drama tanpa terlibat langsung.
    • I’m just going to sit back, sip tea, and watch the drama unfold : Aku hanya akan duduk, minum teh, dan menyaksikan drama itu terungkap.
    • She’s not one to gossip, she just likes to sip tea and observe from afar : Dia bukan tipe orang yang suka gosip, dia hanya suka minum teh dan mengamati dari kejauhan.
  22. Slay – digunakan untuk menggambarkan seseorang yang melakukan sesuatu dengan sangat baik atau mengesankan.
    • She totally slayed her performance on stage : Dia benar-benar menghancurkan penampilannya di atas panggung.
    • She totally slayed her presentation at work today : Dia benar-benar sukses dalam presentasi di tempat kerja hari ini.
  23. Snack – seseorang yang menarik secara fisik.
    • That guy over there is such a snack! : Cowok di sana itu sungguh menarik!.
    • She’s always surrounded by snacks wherever she goes : Dia selalu dikelilingi oleh cowok-cowok menarik dimanapun dia pergi.
  24. Sus – menyatakan kecurigaan terhadap suatu situasi atau perilaku.
    • I think this sounds really sus! : Ku pikir ini terdengar sangat mencurigakan.
    • I don’t know, his story sounds sus to me : Aku tidak tahu, ceritanya terdengar mencurigakan bagiku.
  25. Squad – merujuk kepada kelompok teman dekat atau orang-orang yang selalu bersama.
    • I’m going to the concert with my squad : Aku akan pergi ke konser bersama teman-temanku.
    • Her squad always has the best time together : Squad-nya selalu memiliki waktu yang menyenangkan bersama.
  26. Tea – digunakan untuk merujuk kepada informasi atau gosip yang menarik.
    • I’ve got to spill the tea about our friend : Aku harus memberitahumu tentang gosip terbaru tentang teman kita.
    • She spilled the tea about what really happened at the party : Dia membocorkan cerita sebenarnya tentang apa yang terjadi di pesta itu.
  27. Throw shade – mengkritik seseorang secara tidak langsung.
    • She’s always throwing shade at her coworkers during meetings : Dia selalu melempar sindiran pada rekan kerjanya selama rapat.
    • I don’t appreciate it when people throw shade at others behind their backs : Aku tidak menghargai ketika orang menyindir orang lain di belakang mereka.
  28. Vibing – digunakan untuk menggambarkan perasaan atau suasana yang positif, menyenangkan, dan menyatu dengan lingkungan atau situasi tertentu .
    • We were just sitting by the beach, listening to music, and vibing : Kami hanya duduk di pantai, mendengarkan musik, dan merasakan suasana.
    • They were vibing together at the party, laughing and dancing all night : Mereka merasakan suasana bersama di pesta, tertawa dan menari sepanjang malam.
  29. Whip – merujuk pada mobil yang bagus, mewah, atau mengesankan.
    • I just got a new whip! : Gua baru aja dapat mobil baru.
    • She rolled up in a shiny whip to the party last night : Dia datang dengan mobil mewah ke pesta semalam.
  30. Woke – digunakan untuk menggambarkan seseorang yang sadar atau peka terhadap isu-isu sosial dan politik.
    • She’s really woke about environmental issues : Dia benar-benar peduli tentang masalah lingkungan.
    • Being woke means being aware of the world around you : Menjadi woke berarti sadar akan dunia di sekitarmu.
  31. Yeet – ungkapan kegembiraan, kemenangan, atau keberhasilan.
    • I aced my exam! Yeet! : Aku berhasil dalam ujianku! Yeet!
    • He threw the basketball from halfway across the court and yeeted it into the hoop : Dia melemparkan bola basket dari tengah lapangan dan melemparkannya ke dalam ring.
  32. YOLO – singkatan dari “you only live once“, digunakan untuk hidup hanya sekali dan mendorong seseorang untuk mengambil risiko atau mengejar pengalaman hidup tanpa penyesalan.
    • Let’s go skydiving, YOLO! : Ayo, kita pergi terjun payung, hidup cuma sekali!
    • She booked a spontaneous trip to Bali, saying ‘yolo’ and wanting to live in the moment : Dia memesan perjalanan dadakan ke Bali, dengan kata ‘yolo’ dan ingin hidup dalam momen.

Baca Juga : See Vs Look : Apa Perbedaannya?

Memahami slang bahasa Inggris bukan hanya membantu meningkatkan kemampuan berbahasa Anda, tetapi juga membuka pintu untuk memahami budaya dan cara berpikir orang-orang yang berbicara dalam bahasa tersebut. Happy learning, and keep slaying the English language! 

Jangan lupa untuk follow akun instagram kami untuk mendapatkan tips-tips seputar bahasa inggris dan juga info promo di Mr.BOB Kampung Inggris Pare. Dan untuk informasi pendaftaran kursus di Mr.BOB Kampung Inggris bisa ditanyakan melalui whatsapp disini.

Baca Juga: Paket kursus kelas Online Kids di Mr.BOB Kampung Inggris

Read Previous

Tips Bahasa Inggris : Perbedaan Mad & Angry

Read Next

Perbedaan antara kata Quite dan Quiet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular