Perbedaan “Would Rather” dan “Would Prefer” dalam Bahasa Inggris

Mr.BOB Kampung InggrisDalam bahasa Inggris, kita sering menggunakan frasa “would rather” dan “would prefer” untuk menyatakan preferensi atau pilihan. Meski keduanya memiliki arti yang mirip, penggunaannya berbeda tergantung pada konteks dan struktur kalimat. Kamu mungkin merasa bingung kapan harus menggunakan “would rather” dan kapan harus menggunakan “would prefer”.

Jadi, di artikel ini, kita akan membahas secara lengkap perbedaan antara “would rather” dan “would prefer” dalam bahasa Inggris, kapan harus menggunakannya, bagaimana struktur kalimatnya, serta beberapa contoh situasi yang bisa membantu kamu memahami perbedaan tersebut. Let’s dive in!

Baca Juga : Perbedaan Fast, Quick, dan Swift dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Would Rather dan Would Prefer dalam Bahasa Inggris - Mr.BOB Kampung Inggris

Pengertian “Would Rather” dan “Would Prefer”

Sebelum masuk ke detail perbedaan, kita harus tahu apa arti dasar dari dua frasa ini. Pada dasarnya, “would rather” dan “would prefer” digunakan untuk menyatakan pilihan, keinginan, atau preferensi antara dua hal atau lebih.

  • “Would Rather” berarti seseorang lebih memilih sesuatu daripada hal lainnya. Biasanya, frasa ini diikuti oleh kata kerja bentuk dasar (bare infinitive) tanpa “to”.
  • “Would Prefer” juga digunakan untuk menyatakan preferensi, namun biasanya diikuti oleh “to” dan kata kerja dalam bentuk infinitive.

Secara sederhana, dua frasa ini memang digunakan untuk menyatakan pilihan atau preferensi, tapi cara penggunaannya berbeda. Yuk kita lihat lebih dalam!

PAKET 1 BULAN 2025 - Mr.BOB Kampung Inggris

Daftar Paket 1 Bulan di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.

Penggunaan “Would Rather” dalam Bahasa Inggris

“Would rather” adalah frasa yang digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang lebih memilih satu hal dibandingkan hal lainnya. Ini biasanya digunakan ketika ada pilihan langsung antara dua opsi. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan tentang penggunaannya:

  1. Struktur Dasar “Would Rather”

Struktur dasar dari kalimat dengan “would rather” adalah sebagai berikut:

  • Subject + would rather + verb (bare infinitive)

Bare infinitive berarti bentuk dasar kata kerja tanpa “to”. Misalnya:

  • I would rather go home than stay here.
    (Aku lebih memilih pulang daripada tetap di sini.)
  • She would rather eat pizza than a burger.
    (Dia lebih memilih makan pizza daripada burger.)

Dalam kalimat-kalimat di atas, “go” dan “eat” adalah bare infinitive yang mengikuti “would rather.”

  1. Menggunakan “Would Rather” untuk Membandingkan Dua Pilihan

Ketika kita menggunakan “would rather” untuk membandingkan dua pilihan, kita seringkali menggunakan “than” di antara kedua opsi. Contoh kalimatnya seperti ini:

  • They would rather travel by train than by car.
    (Mereka lebih suka bepergian dengan kereta daripada dengan mobil.)
  • I would rather watch a movie than read a book.
    (Aku lebih suka menonton film daripada membaca buku.)

Kata “than” menunjukkan perbandingan antara dua opsi, dan ini sangat umum ketika menggunakan “would rather.”

  1. Penggunaan dalam Bentuk Negatif

Kamu juga bisa menggunakan “would rather” dalam bentuk negatif untuk menunjukkan sesuatu yang tidak ingin dilakukan. Contohnya:

  • I would rather not go out tonight.
    (Aku lebih memilih tidak keluar malam ini.)
  • She would rather not talk about it.
    (Dia lebih memilih tidak membicarakannya.)

Bentuk negatif dari “would rather” biasanya diikuti oleh kata “not” sebelum kata kerja.

  1. Menggunakan “Would Rather” untuk Orang Lain (Subjek Lain)

“Would rather” juga bisa digunakan untuk berbicara tentang preferensi orang lain. Ketika kamu berbicara tentang preferensi seseorang terhadap tindakan orang lain, kamu harus menggunakan “past tense” meskipun konteksnya di masa kini. Ini adalah salah satu aturan tata bahasa unik dalam bahasa Inggris. Contoh:

  • I would rather she stayed at home tonight.
    (Aku lebih memilih dia tetap di rumah malam ini.)
  • They would rather we didn’t tell anyone.
    (Mereka lebih memilih kita tidak memberitahu siapa pun.)

Dalam contoh di atas, meskipun kalimat tersebut merujuk pada masa kini, kita tetap menggunakan bentuk lampau (“stayed” dan “didn’t”) setelah “would rather.”

PAKET TOEFL 2025 - Mr.BOB Kampung Inggris

Daftar Paket TOEFL di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.

Penggunaan “Would Prefer” dalam Bahasa Inggris

Sekarang kita beralih ke “would prefer”. Frasa ini digunakan dengan cara yang sedikit berbeda dari “would rather.” “Would prefer” umumnya digunakan dalam situasi yang lebih formal, dan lebih sering digunakan ketika berbicara tentang pilihan secara umum daripada situasi yang spesifik.

  1. Struktur Dasar “Would Prefer”

Struktur dasar untuk “would prefer” adalah:

  • Subject + would prefer + to + verb (infinitive)

Kamu akan melihat bahwa “to” selalu digunakan di depan kata kerja dalam bentuk infinitive. Contoh:

  • I would prefer to stay at home tonight.
    (Aku lebih suka tetap di rumah malam ini.)
  • She would prefer to eat salad rather than pizza.
    (Dia lebih suka makan salad daripada pizza.)

Dalam kedua contoh di atas, “to stay” dan “to eat” adalah infinitive yang mengikuti “would prefer.”

  1. Menggunakan “Would Prefer” untuk Membandingkan Dua Pilihan

Sama seperti “would rather,” kamu juga bisa menggunakan “would prefer” untuk membandingkan dua pilihan. Biasanya, kita menggunakan “rather than” untuk menghubungkan kedua pilihan tersebut. Contoh:

  • I would prefer to travel by train rather than by car.
    (Aku lebih suka bepergian dengan kereta daripada dengan mobil.)
  • They would prefer to watch TV rather than go to the cinema.
    (Mereka lebih suka menonton TV daripada pergi ke bioskop.)

“Rather than” di sini menunjukkan perbandingan antara dua hal yang berbeda, mirip seperti “than” pada “would rather.”

  1. Penggunaan dalam Bentuk Negatif

“Would prefer” juga bisa digunakan dalam bentuk negatif, dengan cara yang mirip dengan “would rather.” Contoh:

  • I would prefer not to talk about it.
    (Aku lebih suka tidak membicarakannya.)
  • She would prefer not to go out tonight.
    (Dia lebih suka tidak keluar malam ini.)

Dalam bentuk negatif, kita menambahkan “not” sebelum “to” dan infinitive.

  1. Menggunakan “Would Prefer” untuk Orang Lain

Sama seperti “would rather,” kamu bisa menggunakan “would prefer” untuk berbicara tentang preferensi orang lain. Namun, tidak ada perubahan tense seperti pada “would rather.” Contoh:

  • I would prefer him to stay at home.
    (Aku lebih suka dia tetap di rumah.)
  • They would prefer us to leave now.
    (Mereka lebih suka kita pergi sekarang.)

Seperti yang terlihat, kita menggunakan bentuk infinitive setelah “would prefer” tanpa perlu mengubah tense-nya.

PAKET IELTS 2025 - Mr.BOB Kampung Inggris

Daftar Paket IELTS di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.

Perbandingan Penggunaan “Would Rather” dan “Would Prefer”

Setelah mengetahui penggunaan masing-masing, sekarang kita akan membandingkan kapan sebaiknya menggunakan “would rather” dan kapan menggunakan “would prefer.”

  1. Formalitas

Secara umum, “would prefer” terdengar lebih formal daripada “would rather.” Kamu akan lebih sering mendengar “would rather” dalam percakapan sehari-hari, sedangkan “would prefer” mungkin lebih sering digunakan dalam situasi yang lebih resmi atau formal. Misalnya:

  • I would rather go home now. (Casual)
    (Aku lebih suka pulang sekarang.)
  • I would prefer to leave early, if possible. (Formal)
    (Aku lebih suka pergi lebih awal, jika memungkinkan.)
  1. Struktur Kalimat

Seperti yang telah disebutkan, “would rather” selalu diikuti oleh kata kerja tanpa “to” (bare infinitive), sementara “would prefer” selalu diikuti oleh “to” dan kata kerja dalam bentuk infinitive. Contoh:

  • Would Rather:
    I would rather eat pizza.
    (Aku lebih suka makan pizza.)
  • Would Prefer:
    I would prefer to eat pizza.
    (Aku lebih suka makan pizza.)
  1. Spesifik vs Umum

“Would rather” lebih sering digunakan untuk pilihan yang spesifik pada suatu waktu atau situasi, sedangkan “would prefer” dapat digunakan baik untuk situasi spesifik maupun pilihan umum. Misalnya:

  • Spesifik:
    I would rather stay at home tonight.
    (Aku lebih suka tetap di rumah malam ini.)
  • Umum:
    I would prefer to stay at home in general.
    (Aku lebih suka tetap di rumah secara umum.)
  1. Membandingkan Opsi

Untuk membandingkan dua opsi, “would rather” menggunakan “than,” sedangkan “would prefer” menggunakan “rather than.” Contoh:

  • I would rather eat pizza than a burger.
    (Aku lebih suka makan pizza daripada burger.)
  • I would prefer to eat pizza rather than a burger.
    (Aku lebih suka makan pizza daripada burger.)

Baca Juga : Perbedaan Penggunaan Preposisi With, Over, dan By dalam Bahasa Inggris

Penutup

Pada dasarnya, “would rather” dan “would prefer” sama-sama digunakan untuk menyatakan preferensi atau pilihan, tetapi cara penggunaannya sedikit berbeda tergantung situasi. “Would rather” lebih kasual dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, sementara “would prefer” lebih formal dan mungkin lebih tepat digunakan dalam situasi resmi. Selain itu, perbedaan dalam struktur kalimatnya juga perlu diperhatikan.

Dengan memahami perbedaan antara “would rather” dan “would prefer,” kamu bisa lebih percaya diri saat menyatakan preferensi dalam bahasa Inggris. Sekarang, kamu sudah siap untuk menggunakan keduanya dengan tepat di berbagai situasi!

Untuk kamu yang ingin belajar materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca artikel lainnya di website ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow instagram, tiktok, dan youtube kita ya. Dan kalau kamu ingin lebih fasih berbicara bahasa Inggris, kamu bisa segera mendaftar kursus bahasa Inggris di Mr.BOB Kampung Inggris, tanya-tanya via whatsapp dulu yuk!

Perbedaan Belief dan Believe dalam Bahasa Inggris

Read Previous

Perbedaan Fast, Quick, dan Swift dalam Bahasa Inggris

Read Next

Makna Idiom “Don’t Take It for Granted” dalam Bahasa Inggris

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular